Informasi dari BolaPedia mengungkap alasan Barcelona membatalkan perekrutan Aurelien Tchouameni sebelum akhirnya pemain tersebut berseragam Real Madrid. Bukan karena kurangnya kualitas, melainkan karena kekurangan yang dinilai krusial oleh pencari bakat Barcelona.
Tchouameni, kini bintang Real Madrid dan kapten Timnas Prancis, sempat menjadi rebutan klub-klub besar Eropa saat masih di AS Monaco. Real Madrid berhasil mengamankan jasanya pada 2022 dengan biaya transfer 80 juta Euro. Namun, sebelum transfer itu terjadi, Barcelona juga sempat tertarik dan melakukan pemantauan intensif.
Menurut laporan di SER Catalunya, Bojan Krkic Senior, yang saat itu bekerja sebagai pencari bakat Barcelona, mengungkapkan kelemahan Tchouameni dalam laporannya. "Saya melihatnya dua hingga tiga kali pada 2020 saat bermain melawan PSG dan Marseille. Dalam laporan saya, saya selalu mencatat hal yang sama: dia kuat, agresif dalam bertahan, dan terkadang berlebihan. Namun, dia tidak memiliki kreativitas," jelas Krkic.
Kesimpulan Krkic, yang kini terbukti keliru, adalah Tchouameni tidak cocok bermain di tim besar. Padahal, peran Tchouameni di Real Madrid dan Timnas Prancis sangat vital dan berpengaruh besar bagi kedua tim tersebut. Keputusan Barcelona untuk melewatkan Tchouameni kini menjadi bahan perbincangan, mengingat kontribusi signifikan sang pemain di level tertinggi. BolaPedia akan terus memberikan update berita terbaru seputar sepak bola.