BolaPedia – Turnamen sepak bola usia muda tingkat nasional, Meet the World With SKF, siap digelar di Indonesia. Ajang ini menjadi jembatan bagi para pemain muda berbakat untuk meraih mimpi tampil di Gothia Cup 2025, turnamen bergengsi di Swedia.
Meet the World With SKF, yang pertama kali diadakan di Indonesia, akan dihelat di enam kota, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Solo, Makassar, dan Pekanbaru. Babak regional akan berlangsung pada 2 hingga 17 November 2024, dengan 20 hingga 32 tim kategori U-12 bersaing untuk memperebutkan tiket ke babak Grand Finale.
20 tim terbaik dari babak regional akan bertarung di Jakarta pada 23-24 November untuk memperebutkan gelar juara. Sang juara Grand Finale akan mendapat kesempatan emas untuk mewakili Indonesia di Gothia Cup 2025.
"Sepak bola Indonesia saat ini sedang berkembang pesat. Timnas Indonesia pun mulai menjadi perbincangan di level internasional berkat prestasinya," ujar President Director SKF, Satheswaran Mayachandran. "Kami dari SKF ingin mendukung terus sepakbola Indonesia agar bisa terus mencetak para pemain berkualitas, yang nantinya bisa diandalkan Timnas Indonesia pada masa depan."
Selain itu, SKF juga menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan pemuda melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) SKF Care. Sebagai bagian dari program ini, SKF akan memberangkatkan satu tim lagi ke Gothia Cup 2025. Tim ini akan dibentuk melalui seleksi yang bekerja sama dengan Papua Football Academy (PFA) by Freeport.
SKF memilih Papua sebagai penerima kesempatan langka ini karena ingin memfasilitasi para pemain berbakat dari daerah yang kurang mendapatkan akses untuk menunjukkan kualitas mereka. Seleksi untuk tim ini akan digelar di Timika, Papua, pada 28-30 November 2024.
Penyelenggaraan Meet the World With SKF mendapat dukungan penuh dari PSSI. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berharap ajang ini dapat meningkatkan pembinaan pemain muda Indonesia. "Untuk itu, saya hadir di acara Gothia sore ini karena ini dalam rangka membangun dari grassroots terkait pembibitan sepakbola usia muda," ujar Erick Thohir.
