Informasi dari Bolapedia menunjukkan bahwa program magang merupakan cara efektif bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan praktis dan mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja. Hal ini dialami langsung oleh Jovan Vian Thendra, mahasiswa S1 Sistem Informasi dengan spesialisasi front-end development. Ia mengikuti Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) di Maxy Academy dan merasakan manfaatnya secara langsung.
Selama magang dari September hingga Desember 2024, Jovan dan 19 mahasiswa lain merasakan dinamika kerja profesional. Program ini dimulai secara daring, kemudian berlanjut di kantor Maxy Academy di Surabaya. Keunikan program ini terletak pada rotasi penempatan. Jovan, misalnya, memulai di tim product dengan riset pasar, lalu beralih ke divisi university partnership sebagai database manager, sebelum kembali ke tim product dengan tanggung jawab yang lebih beragam. Di tim product, ia terlibat dalam pengembangan materi pembelajaran, pengelolaan acara seperti Wirausaha Merdeka (WMK), dan pengembangan website menggunakan Laravel, Docker, dan WordPress. Pengalaman ini memberinya pemahaman menyeluruh tentang berbagai aspek kerja, dari teknis hingga manajemen.
Jovan menghadapi tantangan dalam mengelola tugas-tugas kompleks dan deadline yang ketat. Namun, dukungan mentor dan rekan-rekan sejawat membantunya melewati kesulitan tersebut. "Program ini tidak hanya memberikan pelajaran teknis, tetapi juga melatih kemampuan saya untuk beradaptasi dan bekerja dalam tim. Ini adalah pengalaman berharga yang sulit saya dapatkan di bangku kuliah," ujar Jovan. Selain keterampilan teknis, ia juga memperoleh soft skill seperti pitching dan pengelolaan acara. Suasana kerja yang mendukung meningkatkan kepercayaan dirinya untuk menghadapi dunia kerja.
Sebagai bagian dari tim product, Jovan berkontribusi dalam pengelolaan pembelajaran mahasiswa (melalui sesi live dan materi video), koordinasi acara besar seperti Wirausaha Merdeka, dan mendukung divisi lain. Pengalaman Jovan dan mahasiswa lain menunjukkan pentingnya program magang yang terstruktur. Program ini tidak hanya mengajarkan profesi, tetapi juga memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja.
Jovan menyarankan kepada mahasiswa lain yang ingin mengikuti program magang serupa untuk berani mencoba, meminta bantuan jika kesulitan, dan memanfaatkan setiap kesempatan belajar. Program PKKM di Maxy Academy menjadi contoh bagaimana magang dapat menjadi wadah pembelajaran yang bermanfaat bagi mahasiswa dan institusi pendidikan.
Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id