Bittime, platform pertukaran aset kripto yang berlisensi, berkolaborasi dengan Manta Network, Babylon, dan Primitive Ventures

Kolaborasi ini mencerminkan komitmen Bittime terhadap perkembangan komunitas dan literasi di industri Web3. Sebagai platform yang menargetkan generasi muda Indonesia, Bittime berupaya memajukan ekonomi kreatif

Bruno Fernandos

Bittime, platform pertukaran aset kripto yang berlisensi, berkolaborasi dengan Manta Network, Babylon, dan Primitive Ventures untuk menyelenggarakan acara komunitas bertajuk "Web3 Afterglow: Connect, Chill, and Karaoke" di Jakarta pada 21 November 2024.  Acara ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan komunitas Web3 di Indonesia dan memberikan kesempatan bagi para penggiat Web3 dan masyarakat umum untuk berinteraksi langsung dengan pengembang, penggiat, investor, dan trader aset kripto.

Kolaborasi ini mencerminkan komitmen Bittime terhadap perkembangan komunitas dan literasi di industri Web3. Sebagai platform yang menargetkan generasi muda Indonesia, Bittime berupaya memajukan ekonomi kreatif negara dengan memperluas ekosistem, membangun kolaborasi, dan meningkatkan literasi teknologi blockchain, Web3, dan aset kripto. CEO Bittime, Ryan Lymn, menekankan pentingnya pertumbuhan bersama komunitas dan kolaborasi luas dengan para penggiat Web3, termasuk mendukung proyek-proyek lokal dan global.

Victor Ji, Co-founder Manta Network, menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam adopsi aset kripto, dan Manta Network berkomitmen untuk mengembangkan inovasi dan memperluas jangkauan komunitasnya di Indonesia. Ia melihat Bittime sebagai mitra yang tepat untuk meningkatkan literasi dan minat publik terhadap teknologi blockchain dan Web3.

Bittime, platform pertukaran aset kripto yang berlisensi, berkolaborasi dengan Manta Network, Babylon, dan Primitive Ventures untuk menyelenggarakan acara komunitas bertajuk "Web3 Afterglow: Connect, Chill, and Karaoke" di Jakarta pada 21 November 2024.  Acara ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan komunitas Web3 di Indonesia dan memberikan kesempatan bagi para penggiat Web3 dan masyarakat umum untuk berinteraksi langsung dengan pengembang, penggiat, investor, dan trader aset kripto.
Gambar Istimewa : room.marketeers.com

Gigi, APAC Lead Babylon, menambahkan pentingnya dukungan publik, kekuatan komunitas, dan kolaborasi antar proyek Web3. Ia berharap dapat membangun komunitas Babylon di Indonesia di masa mendatang. Sementara itu, Marco dari Primitive Ventures menyarankan para investor dan trader kripto pemula untuk memulai dengan menggunakan centralized exchange sebelum berinvestasi lebih dalam.

Pertumbuhan pesat Indonesia dalam adopsi aset kripto, menempati peringkat ketiga dunia, menawarkan potensi besar bagi perkembangan teknologi blockchain dan industri Web3. Bittime memanfaatkan momentum ini dengan fokus pada perluasan komunitas dan literasi, serta menyediakan platform pertukaran aset kripto yang mudah diakses bagi investor muda Indonesia.

Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Informasi ini dibuat berdasarkan riset internal Bittime, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan, atau paksaan untuk melakukan transaksi.

Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

COLLABMEDIA.NET ADS 1

Related Post